Lebih sulit untuk memahami kawan sendiri, begitu kata kebanyakan orang. Menyedihkan bukan, ketika kawan seperjuangan, teman sepermainan, kekasih yang disayang, berubah menjadi sosok yang tak lagi kita kenal, bahkan untuk menyapa saja kita merasa aneh. Hanya karena sebuah kesalahan kecil, ribuan kenangan berharga seolah tak lagi penting, seolah tak pernah terjadi. Katanya, orang akan lebih mengingat keburukan dibanding kebaikan seseorang. Entah siapa yang harus disalahkan. Orang yang berbuat keburukan itu, atau orang yang tidak bisa memaafkan kekhilafan orang tersebut. Itulah hati manusia. Ia menyimpan misteri yang dalamnya melebihi lautan terdalam sekalipun, menyimpan miliaran perasaan tak terungkapkan, kemudian mengeluh karena merasa sendirian.
Sunday, December 2, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment