Wednesday, October 31, 2012

Hold On

This post is going to be random and full of my rants, haha. At this kind of time, I thanked those who invented the internet. Though I only have 30 minutes to online through Facebook, Twitter, and also this blog, it really entertained me, it refreshed my mind, seriously. I mean, I spent almost the entire day in college and only come home to sleep, and must go back to college in the next morning to spend another 12 hours there, struggling with Trapara stuff. It's not easy to take care of 140 people for a month. The busiest month has finally come. November. Trapara 2012 and Midtest Semester. To tell you the truth, I don't even know which one should I prioritize more right now between college and organization, haha. Though my heart has chosen, my mind and logic told me that I shouldn't listen to the heart only because my responsibility is not only organization but also college.

I almost dropped. Some of my friends fell sick, lost voices, etc but we're trying our best to do what we have to do. Their spirit makes me want to do my best too. I'm sure this will give me great things in the future. The experiences I will gain insha Allah will be useful for me later. This is the process to be a better, stronger person. I often hear a voice inside my head that keeps telling me to just give up, but I keep refusing. I remember a saying, "If you're tired, just stop for a while, take a rest, but don't stop..." Thanks, Mabit Nurul Fikri for told me that. Ah, suddenly I miss Mabit and their awesome intelligent people 😔

I don't get paid for being this busy, but I'm sure Allah will pay me with something worthier than money. Experiences. How to socialize with people. How to work with people who have totally different personalities. To not be selfish and prioritize my personal ego. To know and understand people for their good and bad. To look at me in the mirror and introspecting my very own self. I just hope I could hold on and be strong. As long as I have Allah, I fear nothing. He will guide me and He will give me the strength that I need. 

Hmm... apparently, there aren't too much rants in here, haha. Positive thought wins!
Semangat, Kawan-Kawan Panitia Trapara 2012! 💗

Saturday, October 27, 2012

Posisi Kita dalam Hidup

I thanked Allah for His never ending blessings. The current situation is not easy for me but I believe everything happens for a reason. Allah tidak akan mencoba hamba-Nya melampaui batas kemampuan hamba tersebut, dan semua yang terjadi ini adalah sesuatu yang akan bisa dilalui. Buktinya, kita telah sampai sejauh ini, dan masih tetap survived! Bahkan, dengan mengalami berbagai hal ini, begitu banyak pelajaran hidup yang didapatkan. Mungkin kalau tidak mengalaminya, akan selamanya menjadi manusia lemah yang tidak bisa apa-apa dan selamanya manja. 

Dunia ini berputar, begitupun hidup kita. Ada masa dimana kita berada di atas, masa yang terlihatnya mudah dan menyenangkan, namun begitu menyimpan bahaya. Bahaya akan keterlenaan pada dunia sehingga kita lupa dengan Allah, lupa dengan segalanya, hanya tahu senang-senang saja. Masa dimana kita berada di bawah, terlihatnya sulit, tidak menyenangkan, tapi justru menyimpan berbagai peluang untuk bisa lebih mengingat Allah. Seperti sujud, posisi sholat dimana kita berada paling dekat dengan Allah adalah saat sujud, bukan saat berdiri. Karena itu, berdoalan sebanyak-banyaknya di sujud terakhirmu, komunikasikan apa yang kamu ingin sampaikan pada Allah di saat itu. 

Semuanya kembali lagi pada bagaimana kita menanggapi posisi-posisi kita dalam hidup. Berada di bawah mungkin akan mengingatkan kita pada Allah SWT, tapi tidak sedikit juga yang malah terjatuh dalam kekhufuran, mengeluh, merasa lemah, merasa tidak adil, dan berakhir dengan menyalahkan semua orang kecuali dirinya sendiri. Pada masa-masa tersebut, kita hanya bisa meminta pertolongan kepada Allah agar senantiasa dilindungi dari keterlenaan dunia dan dari kekhufuran atas cobaan. Percayalah, berbaik sangkalah pada Allah, dalam keadaan apapun, maka insya Allah kita akan selamat dari keburukan sifat duniawi. 

"Ya Allah, please don't make this world our biggest concern..."

Monday, October 22, 2012

I Think I Better Shut Up

I hate being too honest with certain people. I hate how I can't control my words when I'm with them. At the end of the day, I realized that silence is gold. Being the spotlight, center of attention, I loathe them all. Knowing that you're being talked behind by people you trust, let me tell you how it feels: worst.

I couldn't came up with good phrases or words when arguing or debating with people, so I'd better shut up. Or maybe I'm just too afraid to speak up. I'm not afraid with the people, I'm afraid with the effect of the words I'm going to say. You ask me again why do I become so quiet? Hahaha 💔

I could only think it and write it down. When I'm in a forum, I decided to stay quiet, but honestly, my mind is full of a lot of things. I just don't know how to speak it out. All I can do is writing this unimportant post and hiding behind it. My melancholic side becomes strong right now and honestly I hate that part of me.

All I need to do is taking a break and meditation to refresh my heart and mind. Meeting up with some old friends will help, I guess. I'm going to be fine. Btw, I love my ansos genk so much. I feel like we understand each other about the simplest things. We almost always have the same thoughts toward things. We're maybe immature. We're naive. We have our own little world that can be understood by us only 😂


Sunday, October 21, 2012

Chance

Everyone deserves a chance, but chances are also given based on a lucky chance, so if you don't get the chance, you're not lucky.

Monday, October 15, 2012

Saturday, Class, Taman Mini

Last Saturday I went to Taman Mini Indonesia Indah for Production and TV Broadcasting Class with my classmates. The last time I visited that place was loooong time ago. It was nice to see those traditional bridges of every province in Indonesia. We got to shot some sceneries and had broadcasting training. Having an outdoor class once in while felt great, spent the day off with these collegues was so much fun too, I was refreshed, especially because my mind and heart have been messed up for these past few days. Thank You, Mr. Joni!

The class
 
the camera was so heavy, apparently...

The Beautiful Indonesia Bridges and Museum
  
 

The Classmates!
 

All I need to erase this boredom is by doing new things with different people. Alhamdulillah, will appreaciate them more than before. 💕

Me and PSM Lately....

Just a quick post about what I've been doing with my choir. We're opening recruitment for new members who are interested to be a part of our big family! Training Paduan Suara 2012 \(^o^)/


Yay, so many people have been signing up for Trapara 2012. One of the most unforgettable moments in your life! Our Trapara has over a few months ago but even until now, we're still laughing so hard whenever we recall those memories. Trust me, you won't regret it. All you need to do is be strong 😂

Friday, October 12, 2012

Perahu Kertas

Today I'll review Perahu Kertas. It is currently my favorite Indonesia movie ❤


Well, to be honest, I'm not that big fan of the book. Mungkin karena terlalu fairytale dan gue merasa dua tokoh pria utama yang digambarkan di bukunya terlalu perfect, like it's impossible for those two to actually exist in this world, hahaha. Yeah, I was in denial while reading the book. I don't know since when I became a bit too realistic and stop believing in many things, hahaha. How sad, but thank God, that kind of thought doesn't last long in me, because I've found someone who makes me believe in fairytale too #ea. Alright, back to the movie, alasan menonton film ini sebenarnya karena gue memang mengidolakan Maudy Ayunda sejak dia main di Sang Pemimpi, dan karena Reza Rahadian juga hehe. So, here's the story:


Terkisahlah  Kugy (Maudy Ayunda) dan Keenan (Adipati Dolken), dua manusia Aquarius yang sejak pertemuan pertama sudah merasakan chemistry kuat yang tersambung antara satu sama lain sehingga mereka langsung menjadi sahabat. Kugy, penulis dongeng yang cuek, nyeleneh, cerdas, supel, dan agak sableng. Kugy menganggap dirinya sebagai agen Neptunus dan sejak kecil selalu menulis surat yang dibentuk menjadi perahu untuk dihanyutkan ke laut agar sampai pada Dewa Neptunus. Kugy juga suka membentuk radar aneh di kepalanya. Lalu Keenan, pelukis berbakat yang keren, kalem, awalnya agak rapuh tapi juga kuat. Keenan langsung bersedia diangkat menjadi agen Neptunus oleh Kugy di awal persahabatan mereka. Persahabatan mereka masuk ke level yang jauh lebih dalam ketika Keenan jatuh cinta dengan dongeng buatan Kugy dan terinspirasi membuat ilustrasi gambar untuknya, dan Kugy juga jatuh cinta dengan lukisan-lukisan Keenan. Konflik pun muncul saat Kugy sadar bahwa perasaannya pada Keenan begitu dalam, padahal dia sudah punya pacar saat itu. Keenan sendiri juga sedang dicomblangi oleh cewek lain bernama Wanda yang membuat Kugy begitu patah hati. Untuk melindungi diri dan perasaannya, Kugy memutuskan menjauhi Keenan, dan hal ini berimbas ke persahabatannya dengan Noni yang mengira Kugy sudah berubah dan tak mau berteman dengannya lagi, juga putusnya hubungannya dengan kekasihnya. Kugy semakin tersiksa karena memendam perasaan yang begitu besar sendirian dan tak bisa melakukan apa-apa untuknya karena takut akan mengganggu banyak orang. Ia memutuskan menjauhi semua orang dengan menyibukkan dirinya.

Keenan juga mengalami konflik keluarga dimana ayahnya melarangnya untuk menjadi pelukis dan memaksanya kuliah di Ekonomi. Karena tipu daya Wanda yang begitu terobsesi dengan Keenan, ia akhirnya menentang ayahnya demi kebebasannya. Singkat cerita, Keenan pun memutuskan untuk pergi ke Bali menemui seorang kerabatnya, Pak Wayan, yang merupakan pekerja seni hebat dan sudah menganggap Keenan seperti anaknya sendiri. Sebelum kepergiannya, Keenan sempat bertemu Kugy dan gadis itu memberikan buku dongeng baru karyanya mengenai Jendral Pilik dan Pasukan Alit. Pertemuan terakhir mereka tidak berakhir baik karena Keenan bilang dia menyerah melukis karena kegagalan dan kebodohannya atas tipu daya Wanda dan hal itu membuat Kugy kecewa karena ia sangat mencintai Keenan dan lukisannya. Lukisan Keenan membuatnya percaya dengan fantasi dongengnya, tapi Keenan malah memutuskan untuk berhenti melukis.


Tiga tahun berlalu. Kugy dan Keenan melanjutkan hidup mereka tanpa pernah bertemu sambil terus menyimpan perasaan masing-masing. Keduanya bertemu cinta baru. Keenan dengan Luhde, gadis Bali yang seperti malaikat, begitu baik hati dan selalu ada untuk Keenan. Lalu, Kugy dengan bosnya, Remi, pria tampan yang begitu mencintai Kugy. If Keenan looks like a prince from fairytale in my opinion, then Remi is a prince in reality. Kugy dan Keenan mengira telah berhasil move on dari satu sama lain dengan cinta yang baru, namun sebenarnya tidak. Selama tiga tahun, buku dongeng Kugy-lah yang menjadi inspirasi melukis Keenan. Kugy pun tak pernah lagi menulis dongeng karena jauh di lubuk hatinya, hanya Keenan lah satu-satunya sosok yang membuatnya percaya dengan fantasinya dan tanpa kehadiran pria itu, Kugy seperti tidak benar-benar hidup. These two keep each other deep in their heart without they realized it. Dan ketika akhirnya radar Neptunus mempertemukan mereka kembali, perasaan-perasaan yang telah mereka pendam itupun muncul lagi ke permukaan, lebih besar dari sebelumnya. Namun, keduanya telah berpasangan dengan orang lain. Dan pasangan-pasangan mereka adalah orang-orang baik yang begitu mencintai mereka dan tidak mungkin Kugy-Keenan menyakiti mereka demi mementingkan perasaan pribadi. Tapi yang namanya jodoh, sejauh apapun terpisah dan berputar kesana kemari, pada akhirnya mereka tetap akan saling menemukan satu sama lain.


I rated it 9 out of 10. This one is really really good. Tentu saja kita tidak akan bisa mengharapkan filmnya serupa dengan bukunya. Gue suka perubahan-perubahan adegan yang dilakukan Hanung Bramantyo di buku dengan film, seperti pertunangan Noni dan Eko yang diubah menjadi pernikahan di filmnya. Lalu, sinematografi yang cantik, penggambaran hubungan Kugy dan Keenan yang seperti selalu terkoneksi satu sama lain meski mereka berjauhan juga terlihat apik. I especially love the paintings. Lukisan-lukisan Keenan di film begitu unik dan begitu sesuai dengan penggambaran di bukunya. Meski alurnya seperti sedikit kejar-kejaran, tapi tetap bisa dipahami (mungkin karena gue udah baca bukunya). Intinya, this movie is very recommended. It is simply beautiful, meaningful, and you'll overwhelmed with many emotions while watching it. 

Friday, October 5, 2012

:')

فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (QS. Al-Insyiraa: 5) 

إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا


Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (QS. Al-Insyiraa: 6)