Kinpachi Sensei SP Final (Jdrama)

Kinpachi Sensei adalah dorama Jepang fenomenal yang sudah tayang di Jepang selama 32 tahun, dari tahun 1979 hingga 2011. Drama ini tayang per-season, dari season 1-8 dan satu season special final. Season-season sebelumnya Kinpachi Sensei biasanya memiliki sekitar 20 episode. Yah, episode yang terbilang banyak untuk ukuran drama Jepang yang biasanya cuma memiliki 9-12 episode maksimal. Sebenarnya inti dari drama ini sama di setiap seasonnya, yaitu tentang seorang guru laki-laki teledor, naif, dan polos bernama Kinpachi Sakamoto (Tatsuya Takeda) yang menjadi wali kelas 3-B di SMP Sakura. Di tiap season, Kinpachi sensei menghadapi murid-murid baru yang beraneka ragam, dari murid yang punya masalah transeksual, murid yang berasal dari keluarga pecandu narkoba, murid yang memiliki keterbelakangan mental, dan banyak lagi macamnya. Gue akan mereview episode spesial final-nya aja. Kalian nggak perlu menonton season-season sebelumnya untuk memahami jalan cerita season final ini karena gue sendiri baru menonton yang season 7, itupun belum sampai tamat karena episodenya banyak yang hilang hiks.

Drama ini dibuka dengan sedikit flashback ke hari saat Kinpachi Sakamoto pertama kali diangkat menjadi guru dan wali kelas 3-B di SMP Sakura pada tahun 1979, dan bagaimana namanya yang aneh menjadi bahan tertawaan murid-muridnya, dari angkatan pertama hingga angkatan-angkatan selanjutnya. Epic...

Tahun 2011 adalah season terakhir Kinpachi Sensei menjabat sebagai wali kelas 3-B karena ia sudah tua dan sudah saatnya pensiun, oleh karena itu Kinpachi Sensei ingin melaksanakan tugas terakhirnya ini sebaik mungkin. Kali ini ia dihadapkan di kelas yang tidak sekacau sebelumnya, namun ada satu pembuat onar besar, Yuya Kageura (Keito Okamoto). 

Kageura atau Yuya adalah pembuat masalah yang tidak bisa mengendalikan emosi dan sering menggunakan kekerasan. Ia tidak disukai semua anak di sekolah dan beberapa guru ingin menendangnya keluar dari sekolah agar tidak mencemarkan nama baik. Kinpachi Sensei masih menjadi guru yang selalu percaya bahwa ada alasan dari setiap kelakuan buruk murid-muridnya dan menolak menganggap murid-murid pembuat onar seperti Yuya sebagai sampah. Ia berniat mengubah Yuya dan memperhatikannya sebisa mungkin, tapi Kinpachi sudah tua. Tubuhnya lemah dan jantungnya mudah sakit setiap menghadapi hal-hal besar. Puncaknya saat Yuya menghajar guru Fisika, Kousaka Sensei, demi menghalangi guru itu menjadikan salah satu teman sekelasnya sebagai bahan

GIF by orenjisuki-blog on Tumblr

uji coba setrum. Yuya pun dibawa ke rehabilitasi. Hal ini membuat jantung Kinpachi Sensei melemah sehingga harus beristirahat di rumah sakit. Kinpachi Sensei sempat ingin menyerah karena merasa sudah tua. Ia sempat meminta salah satu muridnya dari kelas 3-B angkatan atas yang sudah bekerja agar mau menarik Yuya dan mendidiknya setelah lulus. Tapi muridnya menolak. Muridnya mengatakan bahwa pertemuan Yuya dengan Kinpachi Sensei adalah anugerah, dan ia yakin Kinpachi Sensei bisa mengubahnya dengan caranya, seperti yang selalu ia lakukan dulu pada murid-murid sebelumnya. Dan saat itu Kinpachi Sensei diingatkan lagi oleh muridnya bahwa seberapa sulitpun keadaan muridnya, ia tak akan pernah meninggalkannya. Pada saat itulah Kinpachi Sensei menyesal sempat berpikir untuk menyerah terhadap Yuya dan memutuskan untuk memusatkan perhatiannya demi mengubahnya menjadi orang yang lebih baik.

Memang ada alasan dibalik semua perlawanan dan sifat buruk Yuya. Yuya adalah murid yang baik dan pintar saat SD, tapi ayahnya bermasalah dengan pekerjaan lalu memilih menyerah pada keluarganya dan bunuh diri. Ibunya tidak bisa membayar uang sekolah sehingga Yuya diperlakukan dengan dingin oleh semua gurunya dan dipaksa keluar dari sekolah. Ibunya sendiri sudah menyerah padanya. Karena itulah Yuya membenci orang dewasa. Kinpachi Sensei berusaha meyakinkan guru-guru di sekolah untuk menerima Yuya kembali ke SMP Sakura dan menjamin bahwa dia akan lulus dengan baik. Ia tidak mau murid-murid lain berpikir bahwa sekolah akan dengan mudah menendang keluar siapa saja yang dianggap membawa ketidakberuntungan. Bukan pembuat onar sepertu Yuya yang harus dicemaskan, tapi bagaimana cara murid-murid sekarang yang berpikir bahwa teman sekelas tidak penting, dan bagaimana mereka bisa tidak peduli dengan penderitaan orang yang duduk disamping mereka. Menurut Kinpachi Sensei, Yuya selama ini menderita, namun tak seorangpun teman ataupun orang dewasa di sekitarnya mengulurkan tangan untuk membantu atau menunjukkan kepedulian. Hal ini yang ingin diubahnya mengenai kelas 3-B. Ia juga harus meyakinkan para orangtua murid yang menolak kehadiran Yuya di sekolah karena takut konsentrasi belajar anak-anak mereka terganggu. Kinpachi Sensei juga dikritik atas cara mengajarnya yang lemah dan naif dan bagaimana ia memiliki murid-murid yang memiliki masa lalu buruk di angkatan-angkatan sebelumnya. Namun, Kinpachi Sensei dibela oleh salah seorang muridnya dari kelas 3-B angkatan atas. Mereka berhasil meyakinkan para orangtua bahwa Kinpachi Sensei adalah guru yang hebat dan akan mampu mendidik Yuya di sekolah. 

Yuya boleh kembali ke sekolah dengan syarat ia harus tinggal bersama Kinpachi Sensei hingga masa kelulusan dan belajar bersamanya. Saat itu Kinpachi Sensei sudah tinggal sendiri karena kedua anaknya telah menempuh hidup mandiri diluar. Awalnya Yuya hanya menimbulkan masalah di rumahnya dan menolak melakukan yang diminta Kinpachi Sensei. Baginya Kinpachi Sensei sama saja dengan orang dewasa lain, meski ia heran dengan sifat aneh guru ini yang terlalu naif dan polos. Namun, selama tinggal dengan Kinpachi Sensei, Yuya berkali-kali 'berpapasan' dengan orang-orang asing yang dengan sok akrab mengajaknya bicara. Mereka bilang mereka adalah murid kelas 3-B angkatan sebelumnya, seniornya. Senior-seniornya dari kelas 3-B itu juga memaksanya untuk belajar agar ia bisa lulus ujian. Mereka bahkan menemani dan menawarkan untuk mengajarinya. Meski awalnya Yuya berusaha menghindari mereka, namun para senior ini mendesaknya dan mengancam mereka akan melakukan sesuatu yang buruk jika Yuya memberi masalah pada Kinpachi Sensei. Saat itu juga Yuya pelan-pelan menyadari guru seperti apa Kinpachi Sensei sebelumnya, dan pelan-pelan ia mulai menaruh simpati padanya. Kegigihan Kinpachi Sensei padanya dan fakta bahwa Kinpachi Sensei tidak menyerah menghadapi Yuya membuat hati anak ini perlahan terbuka.

The ending was epic. Angkatan paling atas hingga paling bawah berkumpul dalam acara kelulusan Kinpachi Sensei dari dunia mengajar. Sebenarnya itu harusnya jadi upacara kelulusan anak-anak kelas 3-B 2011, tapi keluarga besar kelas 3-B malah membuat acara untuk Kinpachi Sensei yang juga merayakan hari terakhirnya menjadi guru. Yuya Kageura pun memberikan ucapan terimakasihnya kepada Kinpachi Sensei dan semua keluarga besar 3-B yang telah membantunya. Kinpachi Sensei melakukan absen kepada semua muridnya yang hadir saat itu dan terjadi banyak flashback tentang murid-murid lamanya. Lalu Kinpachi Sensei pulang, menelusuri kembali jalan yang sama dimana murid-muridnya terdahulu hingga sekarang selalu menuju ataupun pulang dari sekolah.

It was beautiful and it was the best teacher drama I've watched so far. Kalau kalian familiar dengan dorama Jepang, akan ada banyak wajah-wajah yang kalian kenali di season special ini yang merupakan mantan murid Kinpachi Sensei. Salah satunya Hey! Say! JUMP Hikaru Yaotome dan Kota Yabu, NEWS Masuda Takahisa dan Kato Shigeaki, KAT-TUN Kamenashi Kazuya, dan beberapa aktor dan aktris terkenal seperti Taiyou Ayukawa, Tomoka Kurokawa, dan banyak lagi yang lainnya. What a beautiful drama. Adios, Kinpachi Sensei. Thanks for all the lessons to have taught. Sayonara :')